Senin, 03 Desember 2012

ATMOSFER


 
A.      POLA IKLIM
1.       Iklim Matahari
Adalah iklim yang perhitungannya berdasarkan panas yang diterima permukaan bumi dari matahari. Iklim matahari sering disebut iklim lintang atau teoritis.

2.       Iklim Fisik
Adalah iklim yang dipengaruhi oleh keadaan fisik suatu wilayah.
a.       Iklim Kontinental (Darat) dan iklim maritim (Laut)
Iklim ini terjadi didaratan luas, sehingga angin berpengaruh terhadap daerah tersebut adalah angin darat yang kering.
b.      Iklim Ugahari
Adalah iklim pada daratan tinggi dengan perbedaan temperatur siang dan malam yang besar (amplitude harian tinggi).
c.       Iklim Pegunungan
Didaerah-daerah pegunungan berudara sejuk dan sering turun hujan karena awan yang naik ke lereng pegunungan. Hujan ini disebut hujan orografis.

3.       Iklim Muson
Adalah iklim yang dipengaruhi angin muson yang bersifat setengah tahun arahnya berlawanan dan setengah tahun kering.



B.      KLAFISIKASI IKLIM
Terjadinya iklim yang bermacam disebabkan rotasi dan revolusi bumi serta adanya perbedaan garis lintang. Berikut macam-macam iklim,

1.       Iklim menurut W. Koppen
Ia membagi iklim berdasarkan temperatur udara banyaknya, curah hujan dan penguapan.
a.       Iklim A atau Iklim Hujan Tropik (Tropical Rainy Climates)
1)      Af    = tropik basah
2)      Am  = tropik basah
3)      Aw  = tropik basah kering
b.      Iklim B atau Iklim Kering (Dry Climates)
Jumlah curah hujan sedikit, namun penguapan tinggi.
1)      Bs    = iklim stepa
2)      Bw   = iklim padang pasir
c.       Iklim C atau Iklim Sedang (Humid Climates)
1)      Cs    = iklim sedang dengan musim panas yang kering
2)      Cw   = iklim sedang dengan musim dingin yang kering
3)      Cf     = iklim sedang yang lembap
d.      Iklim D atau Iklim Dingin (Humid Microthermal Climates)
1)      Dw  = iklim dingin dengan musim dingin yang kering
2)      Df    = iklim dingin tanpa periode kering
e.      Iklim E atau Iklim Kutub (Polar Climates)
1)      Ef     = iklim udara
2)      Ef     = iklim es atau salju abadi

2.       Iklim menurut Schmidt Ferguson.
Ia lebih menitik beratkan tipe curah hujan dan penggolongannya, langkah-langkah cara penentuannya yaitu:
a.       Menentukan tipe curah hujan, berdasarkan tingkat kebasahan (gradient) Q.
b.      Menentukan nilai Q ditetapkan dengan rumus: Banyaknya jumlah bulan kering dibagi Banyaknya jumlah bulan basah kemudian X 100%.
c.       Menentukan kriteria bulan kering dan bulan basah menggunakan klafisikasi menurut Mohr,
1)      Bulan kering = bulan yang curah hujannya < 60 mm,
2)      Bulan basah = bulan yang curah hujannya > 100 mm,
3)      Bulan lembap = bulan yang curah hujannya antara 60 – 100 mm.
d.      Berdasarkan Rasio Q,
Tipe A Jika Q = 0% - 14,3%
Tipe B Jika Q = 14,3% - 33,3%
Tipe C Jika Q = 33,3% - 60%
Tipe D Jika Q = 60% - 100%

3.       Iklim menurut Oldeman
Menurut Oldeman kebutuhan air dan hubungan dengan tanaman pertanian yang sangat diperlukan. Golongan iklimnya disebut zona agroklimat.

C.      JENIS VEGETASI MENURUT IKLIM
1.       Gurun ialah daerah tandus yang berbatasan dengan padang rumput yang semakin jauh dari padang rumput dan gersang.
2.       Padang rumput merupakan wilayah yang tumbuhnya didominasi rumput.
3.       Taiga merupakan hutan yang didominasi tanaman pinus berdaun seperti jarum.
4.       Hutan basah terdapat ditempat tropis dan subtropis.
5.       Hutan basah didominasi padang rumput: ciri-cirinya tumbuhannya daunnya gugur dimusim gugur.
6.       Tundra adalah daerah dingin (beku) terletak dikutub utara dan pohon rendah atau amat pendek (semak dan lumut).
7.       Hujan musim (pengantian musim mencolok)
8.       Hujan sabana (daerah hujan sedikit)
9.       Hutan berdaun (daerah beriklim sedang)
10.   Hutan Stepa (curah hujan sedikit)

D.      MANFAAT CUACA DAN IKLIM DALAM KEHIDUPAN  SEHARI-HARI
1.       Bidang Pertanian,
2.       Bidang Perhubungan/ Transportasi
3.       Bidang Pariwisata
4.       Pemanfaatan Iklim dan Bidang Industri

E.       PERUBAHAN IKLIM GLOBAL
Diartikan sebagai perubahan unsur-unsur ikim secara nyata yang dapat mempengaruhi keseimbangan alam dan kehidupan manusia. Faktor penyebab ialah peningkatan konsentrasi gas diudara yang diakibatkan adanya industrialisasi polutan-polutan seperti CO2, CH4, dan N2O dapat mengikis lapisan atmosfer yang bermanfaat bagi manusia.
1.       Bongkahan es dikutub utara mencari yang mengakibatkan permukaan air laut naik.
2.       Naiknya air laut akan menenggelamkan pulau dan akan menghalangi aliran air sungai kelaut yang menimbulkan banjir didaratkan rendah.
3.       Mengeringnya air permukaan.
4.       Menyebabkan kebakaran hutan
5.       Terjadinya El Nino dan La Nina
El Nino adalah peristiwa memanasnya suhu air permukaan laut yang mengakibatkan kemarau panjang, kekeringan dan kebakaran hutan. La Nina adalah kondisi cuaca yang normal kembali setelah El Nino, cuara ini dapat menyebabkan kebanjiran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar