Senin, 07 Januari 2013

Internet

KECEPATAN AKSES INTERNET


A.    Kecepatan Transfer Data
Kecepatan transfer data adalah banykanya paket data yang dapat dikirim atai diterima komputer setiap satuan waktu. Satuan kecepatan transfer data adalah bps (bits per second), misalnya satu karakter data diwakili dengan 1 bytes atau 8 bits. Untuk mengirim data, komputer akan menambahkan 1 bit didepan sebagai awal data dan 1 bit di akhir data, sehingg setiap karakter diwakili 10 bits.
Secara umum satuan paket data yang sering digunakan dalam komputer adalah sebagai berikut.
1 byte        = 8 bit              = 1 karakter
1 KB         = 1 kilobytes   = 210 bytes     = 1.024 bytes
1 MB         = 1 megabytes = 220 bytes     = 1.048.576 bytes
1 GB         = 1 Gigabytes  = 230 bytes     = 1.073.741.824 bytes

B.     Kecepatan Akses Internet
1.      Kecepatan Akses Internet dial up melalui jalur PSTN
Cara menghubungan komputer ke internet adalah menggunakan kabel PSTN (Public Switched Telephone Network) adalah cara kalian terhubungan ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telepon reguler (PSTN), contohnya adalah “Telkomnet Instan”
2.      Kecepatan Akses Internet melalui ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subcriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 KHz sampai 1.104 KHz. Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (disisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
Modem ADSL menggunakan teknologi ADSL 2+ adalah sekitar 15 Mbps untuk jarak antara rumah ke sentral telepon sekitar 1,5 km.
a.       Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps
b.      Untuk line rate 384 kbps, kececapatan download yang bisa didapat sekitar 40 kb/s
c.       Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps
d.      Untuk line rate 512 kbps, kececapatan download yang bisa didapat sekitar 52 kb/s
3.      Kecepatan Akses Internet melalui GPRS
GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service, yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS mempunyai kemampuan untuk mengkomunikasikan data, dan suara pada saat komunikasi bergerak (mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam implementasinya hal tersebut saat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:
a.       Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
b.      Software yang digunakan
c.       Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan
4.      Kecepatan Akses Internet melaui 3G
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahsa Inggris third generation technology. 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang dapat memberikan kecepatan akses sebagai berikut.
a.       Sebesar 114 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile)
b.      Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian)
c.       Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik disuatu tempat.
Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G. operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk dapat memberikan layanan 3G. sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade dalam upgrade ke 3G karena berbagai network elementnya sudah didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless). Kecepatan akses intenet yang dapat diperoleh menggunakan modem 3G sangat tergantung pada lokasi tower selular yang mendukung akses 3G. untuk lokasi yang terdekat sekitar 100-200 meter dari tower operator selular 3G, kita mungkin akan memperoleh akses internet sekitar 1 – 2 Mbps. Untuk lokasi diluar kota atau daerah yang jauh dari tower operator selular 3G kemungkinan kita akan memperoleh kecepatan cukup pelan sekitar 9,6 – 20 Kbps.

5.      Kecepatan Akses Internet melalui WiFi
Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. WiFi (wireless fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio, sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Salah satu kelebihan dari WiFi adalah kepraktisannya, tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung signal yang diperoleh.
Sebagian besar peralatan Wifi biasanya bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan 5,8 GHz. Kecepatan akses internet menggunakan WiFi cukup cepat dengan kecepatan minimal 1 Mbps sampai dengan sekitar 54 Mbps.
6.      Kecepatan Akses Internet melalui Wibro (wireless broadband)
Akses wireless broadband juga disebut masih diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 km/jam. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSPDA yang mempunyai kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.
7.      Kecepatan Akses Internet melalui LAN
Untuk menghubungkan komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel (UTP). Local Area Network biasa disingkat LAN, adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Enthernet menggunakan perangkat switch yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100 atau 1000 Mbit/s. selain teknologi Enthernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wifi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
8.      Kecepatan Akses Internet melalui TV Kabel
Kelebihan akses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel adalah dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27 Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5 Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar