KECEPATAN AKSES INTERNET
A. Kecepatan
Transfer Data
Kecepatan transfer data adalah banykanya paket data
yang dapat dikirim atai diterima komputer setiap satuan waktu. Satuan kecepatan
transfer data adalah bps (bits per second), misalnya satu karakter data diwakili
dengan 1 bytes atau 8 bits. Untuk mengirim data, komputer akan menambahkan 1
bit didepan sebagai awal data dan 1 bit di akhir data, sehingg setiap karakter
diwakili 10 bits.
Secara umum satuan paket data yang sering digunakan
dalam komputer adalah sebagai berikut.
1
byte = 8 bit = 1 karakter
1
KB = 1 kilobytes = 210 bytes =
1.024 bytes
1
MB = 1 megabytes = 220 bytes =
1.048.576 bytes
1
GB = 1 Gigabytes = 230 bytes =
1.073.741.824 bytes
B. Kecepatan
Akses Internet
1. Kecepatan
Akses Internet dial up melalui jalur PSTN
Cara menghubungan komputer
ke internet adalah menggunakan kabel PSTN (Public
Switched Telephone Network) adalah cara kalian terhubungan ke ISP (Internet Service Provider) melalui
jaringan telepon reguler (PSTN), contohnya adalah “Telkomnet Instan”
2. Kecepatan
Akses Internet melalui ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subcriber Line) adalah suatu teknologi modem yang
bekerja pada frekuensi antara 34 KHz sampai 1.104 KHz. Keuntungan ADSL adalah
memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara
simultan (disisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran
telepon dan saluran modem).
Modem ADSL menggunakan
teknologi ADSL 2+ adalah sekitar 15 Mbps untuk jarak antara rumah ke sentral
telepon sekitar 1,5 km.
a.
Untuk line rate
384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps
b.
Untuk line rate
384 kbps, kececapatan download yang bisa didapat sekitar 40 kb/s
c.
Untuk line rate
512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps
d.
Untuk line rate
512 kbps, kececapatan download yang bisa didapat sekitar 52 kb/s
3. Kecepatan
Akses Internet melalui GPRS
GPRS adalah kepanjangan dari
General Packet Radio Service, yaitu komunikasi
data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS mempunyai
kemampuan untuk mengkomunikasikan data, dan suara pada saat komunikasi bergerak
(mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan
untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail,
data gambar (MMS), penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada
jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari
GSM.
Dalam implementasinya hal
tersebut saat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:
a.
Konfigurasi dan
alokasi time slot pada level BTS
b.
Software yang
digunakan
c.
Dukungan fitur
dan aplikasi ponsel yang digunakan
4. Kecepatan
Akses Internet melaui 3G
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah
dalam bahsa Inggris third generation
technology. 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang dapat memberikan kecepatan
akses sebagai berikut.
a.
Sebesar 114 Kbps
untuk kondisi bergerak cepat (mobile)
b.
Sebesar 384 Kbps
untuk kondisi berjalan (pedestrian)
c.
Sebesar 2 Mbps
untuk kondisi statik disuatu tempat.
Jaringan 3G
tidak merupakan upgrade dari 2G. operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu
untuk mengganti banyak komponen untuk dapat memberikan layanan 3G. sedangkan
operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade
dalam upgrade ke 3G karena berbagai network elementnya sudah didesain untuk ke
arah layanan nirkabel pita lebar (broadband
wireless). Kecepatan akses intenet yang dapat diperoleh menggunakan modem
3G sangat tergantung pada lokasi tower selular yang mendukung akses 3G. untuk
lokasi yang terdekat sekitar 100-200 meter dari tower operator selular 3G, kita
mungkin akan memperoleh akses internet sekitar 1 – 2 Mbps. Untuk lokasi diluar
kota atau daerah yang jauh dari tower operator selular 3G kemungkinan kita akan
memperoleh kecepatan cukup pelan sekitar 9,6 – 20 Kbps.
5. Kecepatan
Akses Internet melalui WiFi
Teknologi jaringan tanpa
kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. WiFi (wireless fidelity) adalah koneksi tanpa
kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio, sehingga
pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Salah satu kelebihan
dari WiFi adalah kepraktisannya, tidak perlu repot memasang kabel network.
Untuk masalah kecepatan tergantung signal yang diperoleh.
Sebagian besar peralatan
Wifi biasanya bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan 5,8 GHz. Kecepatan akses
internet menggunakan WiFi cukup cepat dengan kecepatan minimal 1 Mbps sampai
dengan sekitar 54 Mbps.
6. Kecepatan
Akses Internet melalui Wibro (wireless broadband)
Akses wireless broadband
juga disebut masih diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 km/jam.
Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan
transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSPDA yang mempunyai
kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.
7. Kecepatan
Akses Internet melalui LAN
Untuk menghubungkan komputer
server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel (UTP). Local Area Network biasa disingkat LAN,
adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. Saat
ini, kebanyakan berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Enthernet menggunakan
perangkat switch yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100 atau 1000
Mbit/s. selain teknologi Enthernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa
disebut Wifi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
8. Kecepatan
Akses Internet melalui TV Kabel
Kelebihan akses internet
dengan menggunakan jaringan TV kabel adalah dapat mengakses internet setiap
saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai
untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27 Mbps downstream
(kecepatan download ke pengguna) dan 2,5 Mbps upstream (kecepatan upload dari
pengguna)